Dasar KeslingKesehatan LingkunganOpiniPromkesRumah Sehat

Cara Sehat dan Murah Hadapi Penyakit

“Desa siaga diartikan sebagai desa, nagari atau wilayah sejenis yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan, serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Inilah, salah satu pendekatan cara sehat dan murah hadapi penyakit.”

(Arda Dinata)
Oleh: Arda Dinata

In SANITARIAN – Permasalahan kesehatan masih terus menjadi hal yang mengancam, di tengah-tengah perubahan lingkungan yang tidak menentu. Untuk itu, sudah sewajarnya setiap individu dituntut kesadaran penuh untuk berdaya hidup secara sehat. Apalagi saat ini, penyebaran penyakit menular masih merupakan problem tersendiri yang tidak boleh diremehkan, tidak kecuali masyarakat di wilayah Jawa Barat (Jabar).

Atas dasar itulah, kiranya tidak berlebihan bila tiap Pemda di Jabar harus memiliki visi “Membangun masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat.” Harapannya, tentu di masa depan, rakyat Jawa Barat diharapkan dapat mandiri, sadar, mau dan mampu mencegah serta mengatasi ancaman kesehatan, dengan memanfaatkan potensi setempat secara gotong royong. Inilah, cara sehat dan murah hadapi penyakit. Misalnya, masalah kurang gizi, penyakit menular, penyakit yang berpotensi menimbulkan kejadian luar biasa (KLB), dampak bencana, kecelakaan, dan lainnya.

Untuk mencapai visi tersebut, caranya dengan menciptakan tatanan “Desa Siaga” di seluruh wilayah Jawa Barat. Pertanyaannya, memang apa hubungan antara program desa siaga dengan upaya melindungi masyarakat dari berbagai penyakit tersebut?

Desa siaga diartikan sebagai desa, nagari atau wilayah sejenis yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan, serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan, bencana dan kegawatdaruratan kesehatan secara mandiri. Inilah, salah satu pendekatan cara sehat dan murah hadapi penyakit.

Dalam arti lain, program desa siaga ini ditujukan untuk menciptakan masyarakat yang mampu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat desa terhadap risiko dan bahaya yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan, baik langsung maupun tidak langsung.

BACA JUGA:  Makanan Jajanan dan Bahan Tambahan Makanan

Dalam realitasnya, program ini tentu bertujuan sepenuhnya ingin mewujudkan masyarakat desa yang sehat, serta peduli dan tanggap terhadap permasalahan kesehatan di wilayahnya masing-masing.

Arda Dinata

*Arda Dinata, adalah kolomnis tetap di Sanitarian Indonesia (http://insanitarian.com). Aktivitas hariannya sebagai peneliti, sanitarian, dan penanggungjawab Laboratorium Kesehatan Lingkungan, tinggal di Pangandaran.

Tinggalkan Balasan

error: