Pengendalian Binatang Pengganggu di RS
Pengendalian binatang pengganggu di RS. Hal ini menjadi hal yang wajib dilakukan karena bisa membahayakan manusia yang ada di dalamnya. Semua bagian yang menjaga kondisi RS terhindar dari bahaya binatang pengganggu di lingkungan RS (rumah sakit).
Oleh: Arda Dinata
In SANITARIAN – Apa itu vektor dan binatang pengganggu? Vektor adalah artropoda yang dapat menularkan, memindahkan, dan/atau menjadi sumber penular penyakit. Vektor ini merupakan organisme yang menularkan patogen dan parasit dari satu manusia yang terinfeksi (atau hewan) kepada manusia lain.
Sedangkan binatang pembawa penyakit atau pengganggu kesehatan diartikan sebagai binatang selain artopoda yang dapat menularkan, memindahkan, dan/atau menjadi sumber penular penyakit. Jadi, keberadaan vektor dan binatang penggangu ini patut dikendalikan, termasuk di fasilitas kesehatan RS.
Keberadaan hama dan hewan sebagai vektor dan binatang pengganggu itu tertarik ke fasilitas kesehatan tidak lain untuk mencari makanan, air, dan tempat berlindung. Untuk itu, sarana dan fasilitas di RS harus diperhatikan sumber-sumber yang menjadi daya tarik dari kehadiran vektor dan binatang pengganggu tersebut.
Hal ini dilakukan karena kalau hal ini tidak dijaga, maka akan menimbulkn sejumlah ancaman kesehatan bagi manusia peghuni di RS (pasien, pekerja, dan pengunjung). Untuk itu, upaya pengendalian vektor dan binatang pengganggu di RS menjadi hal yang penting rutin dilakukan.
Langkah Pengendalian di RS
Untuk memastikan lingkungan RS bebas hama dan binatang pengganggu, fasilitas kesehatan RS dapat melakukan berbagai kegiatan pengendalian. Baik pemeliharaan infrastruktur yang tepat, penyediaan penghalang fisik, upaya pengendalian vektor dan binatang penganggu dengan melibatkan badan atau perusahaan pengendalian vektor dan binatang pengganggu.
Berikut ini beberapa persyaratan yang dapat menjadi langkah untuk pengendalian vektor dan binatang pengganggu, di antaranya yaitu: