Inspirasi SanitarianKesehatan LingkunganPengembangan Profesi

Kemampuan Ilmiah Bagi Sanitarian

Bagi Sanitarian itu perlu memiliki kemampuan ilmiah. Yaitu kemampuan ilmiah ilmu biomedik, sanitasi, kesehatan masyarakat, dan perilaku bagi Sanitarian itu sangat penting. Sebab, kemampuan memformulasikan masalah sanitasi lingkungan berdasarkan ilmu biomedik, sanitasi, kesehatan masyarakat, dan perilaku dalam melaksanakan pelayanan sanitasi lingkungan merupakan keilmuan yang harus dimiliki oleh setiap Sanitarian.

Arda Dinata
Oleh: Arda Dinata

In SANITARIAN – Sebelumnya saya telah membahas terkait pondasi kompetensi yang perlu dimiliki Sanitarian lainnya, yaitu Membangun Profesionalitas Luhur Sanitarian; Mawas Diri dan Pengembangan Sanitarian; Kepemimpinan dan Komunikasi Efektif Sanitarian; dan Pemanfaatan Data dan Informasi Bagi Sanitarian dalam menjalankan profesinya.

Pedoman itu lahir dengan maksud sebagai pedoman bagi tenaga sanitasi lingkungan dalam memberikan pelayanan sanitasi lingkungan yang terukur, terstandar, dan berkualitas di permukiman, fasilitas pelayanan kesehatan, fasilitas umum, tempat kerja, dan tempat rekreasi.

Menyambung pembahasan tersebut, kali ini saya akan coba bahas terkait pondasi yang kelima, yaitu: Kemampuan Ilmiah Bagi Sanitarian. Tepatnya, Sanitarian itu harus memiliki kemampuan memformulasikan masalah sanitasi lingkungan berdasarkan ilmu biomedik, sanitasi, kesehatan masyarakat, dan perilaku dalam melaksanakan pelayanan sanitasi lingkungan merupakan keilmuan yang harus dimiliki oleh setiap Sanitarian.

Ilmu Biomedik

Ilmu Biomedik adalah cabang ilmu kedokteran yang menggunakan azas-azas dan pengetahuan dasar ilmu pengetahuan alam (Biologi, Kimia dan Fisika) untuk menjelaskan fenomena hidup pada tingkat molekul, sel, organ dan organisme utuh, hubungannya dengan penyakit dan mencarikan serta mengembangkan bahan yang tepat untuk mencegah, mengobati dan memulihkan kerusakan akibat penyakit.

Artinya, aplikasi dari ilmu biomedik itu sangat menunjang bagi Sanitarian dalam menjalankan pekerjaannya di masyarakat. Sebab, dengan menerapkan ilmu biologi, kimia, dan fisika dalam memahami berbagai potensi risiko lingkungan yang mempengaruhi kondisi sanitasi lingkungan.

BACA JUGA:  Basmi Lalat dengan Jeruk Manis

Atas dasar itulah, kenapa waktu kuliah teman-teman Sanitarian harus mengikuti mata kuliah biologi lingkungan, kimia lingkungan, dan fisika lingkungan. Ilmu biomedik inilah, kemampuan ilmiah bagi sanitarian yang harus dimiliki dalam menunjang pekerjaan sehari-hari.

Ilmu Sanitasi

Sanitasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai suatu usaha untuk membina dan menciptakan suatu keadaan yang baik di bidang kesehatan, terutama kesehatan masyarakat. Dalam ilmu terapan, sanitasi diartikan penciptaan dan pemeliharaan kondisi-kondisi higienis dan sehat. Menurut Kementerian Kesehatan RI, sanitasi merupakan upaya kesehatan melalui cara memelihara dan melindungi kebersihan lingkungan dari subyeknya. Misalnya menyediakan air yang bersih untuk keperluan mencuci tangan, menyediakan tempat sampah untuk mewadahi sampah agar tidak dibuang sembarangan.

Sanitasi adalah sebuah bidang yang membahas fasilitas dan pelayanan untuk membuang kotoran manusia seperti feses dan urin dengan aman.@ Sistem sanitasi yang baik melindungi kesehatan masyarakat dengan mencegah manusia bersentuhan langsung dengan kotoran dan bahan buangan berbahaya lainnya. Sanitasi juga mempromosikan mencuci tangan dengan sabun sebagai bagian dari higenitas.

Arda Dinata

*Arda Dinata, adalah kolomnis tetap di Sanitarian Indonesia (http://insanitarian.com). Aktivitas hariannya sebagai peneliti, sanitarian, dan penanggungjawab Laboratorium Kesehatan Lingkungan, tinggal di Pangandaran.

2 komentar pada “Kemampuan Ilmiah Bagi Sanitarian

Tinggalkan Balasan

error: